13 Agustus 2010 (Ramadhan Hari ke 3)

Seperti biasa setelah makan sahur, persiapan untuk sholat subuh dan kulsub. Hingga tiba waktunya, maka jadwalku untuk kuliah subuh. Kali ini aku membawa materi "Diangkat derajat makhluq karena ilmu"








Bertemu Pak Lurah

Pada pukul 10 pagi, aku bersama Bpk. Aziz pergi ke kantor kelurahan Desa Tanjung Anom untuk bersilaturrahmi dengan bapak lurah. Alhamdulillah, Beliau saat itu berada di kantor.












Aku bersama Bpk. Sapto Harjono (Kepala Desa Tanjung Anom - Kabupaten Lampung Tengah)






Sejenak kami perkenalan dan ngobrol-ngobrol ringan dengan Beliau dan ditemani oleh Bapak Aziz. Kantor terasa sepi. Ketika kami tanya, ternyata banyak pegawai yang masih aktivitas keluar dikarenakan acara PILKADA kemarin. Dan ketika aku ijin meminta data tentang kondisi Desa Tanjung Anom, data itu tercantum di balai desa bukannya di kantor desa. Sedangkan kunci pintu balai desa saat itu masih dibawa pegawai yang belum hadir ke kantor saat itu.

Hingga akhirnya aku pulang, dengan hanya membawa sedikit profil data dari Desa Tanjung Anom. Dan InsyaAlloh aku akan kembali untuk mencari data dari Desa Tanjung Anom.

Hari Juma't, yah....ternyata sudah waktunya untuk menunaikan sebuah kewajiban. "Tadz, karena Pak Supri keluarganya ada yang lagi sakit, nanti tolong jadwal imam dan khotib beliau, antum ganti." Ujar Pak Aziz kepadaku. Karena ini sudah menjadi bagian dari tugasku, maka tidak ada alasan untuk aku tolak. Dan materi khotbah yang aku bawa adalah "Istihza' (mengolok-olok ajaran Islam) adalah pembatal ke-Islam-an."

Bakda sholat Jum'at, kami di datangi ustadz Ikrom. Beliau memberitahu kalau nanti bakda asar ada beberapa ikhwan datang kemari dalam rangka untuk taklim. Untuk itu saya diminta mengisi taklim tersebut. Adapun peserta taklim tersebut adalah dari beberapa ikhwan yang rutin taklim di daerah itu.

Hingga bakda asar, akhirnya acara itupun tiba. Kusampaikan materi tentang "Syirik". Acara selesai menjelang buka. Dan kamipun berbuka bersama.



































Setelah berbuka bersama, persipan untuk tarawih. Untuk malam ini kusampaikan materi "Ghibah, dosa penghancur pahala puasa."


Hingga bakda tarawih, kembali kepada aktivitas rutinku yaitu mendampingi anak-anak TPA malam untuk belajar. Dan......................akhirnya...bobok...!!!